Sedang mencari dukungan dana untuk penelitian Anda? Hibah riset BRIN menawarkan kesempatan emas bagi dosen, peneliti, dan inovator nasional.
Lantas, bagaimana skema pendanaannya, apa saja syarat penerima, hingga tahapan pengajuan proposal yang diperlukan? Simak penjelasannya berikut ini.
Mengenal Hibah Riset BRIN
Hibah riset BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) adalah program pendanaan resmi yang bertujuan mendukung penelitian dan inovasi di Indonesia. Melalui hibah ini, BRIN menyediakan dana serta fasilitas penelitian berbasis IPTEK serta inovasi sosial yang relevan, guna meningkatkan kualitas penelitian, mempercepat inovasi, serta memajukan solusi atas masalah lokal atau nasional.
Lingkup pendanaan bisa berupa penelitian dasar (fundamental), terapan, penelitian inovatif, serta penelitian eksploratif dan ekspedisi. BRIN juga mendukung penelitian yang menghasilkan luaran seperti publikasi, hak kekayaan intelektual, prototipe, atau data dan koleksi ilmiah.
Hibah riset BRIN tidak hanya bersifat reguler, tetapi juga terbuka sepanjang tahun untuk beberapa skema tertentu. Anda (peneliti) bisa mengajukan proposal kapan saja pada skema yang memungkinkan pengajuan terus-menerus, seperti RIIM Ekspedisi.
Jenis dan Skema Pendanaan
BRIN menawarkan beragam skema pendanaan untuk menjangkau berbagai jenis penelitian dan kebutuhan, dengan fokus dan syarat yang berbeda sesuai bidangnya. Beberapa skema utama hibah riset BRIN, antara lain RIIM Kompetisi, RIIM Ekspedisi, dan skema reguler Riset dan Inovasi untuk Indonesia Maju.
RIIM Kompetisi difokuskan pada penelitian berskala kompetitif dengan tujuan kebaruan (novelty) dan potensi pemanfaatan. Skema ini mendukung penelitian mono year maupun multi year, dengan dana hingga sekitar Rp250.000.000 rupiah atau lebih tergantung skala dan kesiapan proposal.
RIIM Ekspedisi adalah skema yang memperuntukkan penelitian lapangan (ekspedisi atau eksplorasi) terutama yang menghasilkan koleksi ilmiah atau data lapangan. Skema ini bersifat fleksibel dalam waktu pengajuan (terbuka sepanjang tahun) dan mendukung penelitian multi year, dengan lokasi di berbagai wilayah Indonesia.
Skema reguler Riset dan Inovasi untuk Indonesia Maju mencakup penelitian dasar, terapan, dan format penelitian inovatif dengan alur evaluasi setiap tahun.
Persyaratan dan Kriteria Penerima Hibah
Berikut ini adalah persyaratan dan kriteria yang harus dipenuhi oleh calon penerima hibah riset BRIN:
1. Kualifikasi Pengusul
Pertama, kualifikasi pengusul. Ketua periset umumnya diwajibkan memiliki kualifikasi berikut:
- Minimal pendidikan S3 (doktor)
- Pengusul berasal dari perguruan tinggi, lembaga penelitian, badan usaha, atau organisasi masyarakat jika sesuai ketentuan
2. Format Proposal dan Administrasi
Selanjutnya, proposal harus ditulis sesuai sistematika yang ditetapkan BRIN, yaitu:
- Judul
- Latar belakang
- Rumusan masalah
- Metodologi
- Luaran (publikasi ilmiah, hak kekayaan intelektual, prototipe, data, atau koleksi ilmiah lainnya tergantung skema yang dipilih)
- Rencana Anggaran Biaya (RAB).Â
Ada juga persyaratan legalitas institusi pengusul, seperti:
- Pengesahan oleh kepala institusi
- Cap atau tanda tangan resmi
- Dokumen institusi lainnya.
Tahapan dan Prosedur Pengajuan Proposal
Berikut langkah-langkah yang biasanya perlu Anda lakukan saat ingin mengajukan hibah riset BRIN:
1. Pendaftaran Proposal dan Persiapan Dokumen
Tahap pertama, Anda memulai dengan memilih skema yang sesuai di portal Pendanaan Riset dan Inovasi BRIN. Pastikan semua dokumen administrasi dan substansi sudah lengkap seperti proposal, RAB, surat pengesahan institusi, serta dokumen pendukung yang diperlukan.
2. Seleksi Administratif
Tahap kedua yaitu proposal yang diajukan akan melalui tahap seleksi administratif untuk memeriksa kelengkapan dokumen, kesesuaian format, legalitas lembaga, dan kredibilitas pengusul. Jika proposal tidak memenuhi administratif, proposal bisa langsung ditolak atau dikembalikan untuk revisi.
3. Seleksi Substansi atau Penilaian Materi
Setelah administrasi lolos, proposal masuk ke tahap penilaian substansi, dilakukan oleh reviewer atau komite ahli. Penilaian mencakup kebaruan penelitian, metodologi, kualitas tim penelitian, dan kesesuaian luaran. Beberapa skema juga mengharuskan presentasi atau paparan proposal oleh pengusul sebagai bagian dari seleksi substansi.
4. Pengumuman & Penetapan Penerima
Setelah penilaian selesai, BRIN mengumumkan proposal yang lolos. Penetapan dilakukan berdasarkan hasil administratif dan substansi, dengan besaran dana dan jangka waktu sesuai skema masing-masing. Pengusul kemudian menandatangani perjanjian dan memulai penelitian setelah masa kontrak atau persetujuan resmi dikeluarkan.
Kriteria Penilaian dan Mekanisme Seleksi
Seleksi hibah riset BRIN dilakukan berdasarkan kriteria yang ketat agar dana digunakan untuk penelitian yang bermutu dan berdampak. Berikut di antaranya:
- Penilaian dimulai dari kelengkapan administratif, yaitu dokumen identitas pengusul, legalitas institusi, surat pengesahan, format proposal, RAB, dan dokumen pendukung lainnya
- Proposal harus menunjukkan bahwa penelitian belum pernah dilakukan (novelty), atau ada elemen baru yang diferensiasikan dari penelitian terdahulu
- Metodologi penelitian juga dinilai apakah realistis, apakah data lapangan atau eksperimen yang diusulkan bisa dilaksanakan, serta apakah tim memiliki kapasitas keahlian dan sumber daya penunjang penelitian
- Penelitian juga harus terkait dengan tema prioritas nasional yang ditetapkan BRIN atau sesuai dengan fokus skema pendanaan
- Tema yang kurang relevan peluangnya lolos akan lebih kecil
- Luaran yang diharapkan harus jelas, seperti publikasi, prototipe, hak kekayaan intelektual, data, spesimen, atau produk inovatif, tergantung pada skema.Â
- Pastikan kelengkapan, kesesuaian, serta legalitas dokumen supaya tidak terjadi batal administrasi.
Itulah gambaran lengkap mengenai hibah riset BRIN, mulai dari skema pendanaan, persyaratan penerima, tahapan seleksi, hingga kriteria penilaian. Semoga artikel ini membantu Anda memahami proses agar peluang lolos hibah riset BRIN makin besar, ya!
Dapatkan lebih banyak informasi seputar hibah dan penelitian dengan membaca artikel-artikel kategori Karir Dosen dari Penerbit Deepublish Jakarta!
