Di dunia akademik, SINTA Score sering menjadi salah satu indikator yang mencerminkan konsistensi, produktivitas, dan kontribusi seorang dosen dalam publikasi ilmiah. Bagi Anda yang mengikuti perkembangan riset di Indonesia, khususnya di ibu kota, nama-nama dosen di Jakarta dengan rekam jejak publikasi kuat tentu menarik untuk disimak. Menariknya, beberapa dosen berikut bukan sekadar mengejar angka, tetapi juga aktif menulis dan menerbitkan buku sebagai bagian dari pengabdian keilmuan mereka.
Siapa sajakah keempat dosen tersebut? Yuk, simak dalam artikel berikut!
Apa Itu SINTA Score?
Sebelum mengetahui empat dosen di Jakarta yang memiliki SINTA score tinggi, mungkin Anda perlu menilik kembali, apa SINTA score itu?
SINTA Score merupakan skor yang dihasilkan dari sistem Science and Technology Index (SINTA), sebuah platform nasional yang dikembangkan untuk memetakan kinerja riset dosen dan peneliti di Indonesia. Skor ini dihitung berdasarkan publikasi ilmiah, sitasi, serta rekam jejak penulis di jurnal nasional maupun internasional. Keberadaan SINTA Score juga mencerminkan seberapa aktif seorang dosen berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan bagaimana karya-karyanya berdampak bagi masyarakat luas.
Keuntungan Memiliki SINTA Score Tinggi
Memiliki SINTA Score tinggi memberikan banyak keuntungan, baik secara personal maupun institusional. Bagi dosen, skor ini dapat meningkatkan kredibilitas akademik, membuka peluang kolaborasi riset, serta memperkuat posisi dalam pengajuan hibah penelitian dan pengabdian masyarakat.
Selain itu, bagi perguruan tinggi, dosen dengan SINTA Score tinggi turut mengangkat reputasi institusi di tingkat nasional maupun internasional. Tidak heran jika banyak dosen di Jakarta mulai serius membangun portofolio publikasi, termasuk dengan menulis buku ajar dan buku referensi yang relevan dengan bidang keilmuannya.
Dosen Jakarta dengan SINTA Score Tinggi
Di Jakarta, terdapat banyak akademisi dengan rekam jejak publikasi yang kuat. Berikut ini empat dosen di Jakarta dengan SINTA Score tinggi yang kisahnya menarik untuk disimak, terutama karena konsistensi mereka dalam menulis dan berbagi ilmu.
1. Prof. Dr. apt. Berna Elya, M.Si.
Prof. Dr. apt. Berna Elya, M.Si. merupakan dosen Fakultas Farmasi Universitas Indonesia yang dikenal aktif dalam kegiatan akademik dan pengabdian masyarakat. Dengan SINTA Score mencapai 6.279, beliau menunjukkan konsistensi luar biasa dalam publikasi ilmiah dan kontribusi riset di bidang farmasi.
Selain fokus pada riset, Prof. Berna Elya juga terlibat dalam berbagai program Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) sejak 2019 hingga 2024. Program-program tersebut berfokus pada edukasi dan pemberdayaan masyarakat melalui penanaman tanaman hanjeli, yang dilaksanakan di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. Kiprah ini memperlihatkan bahwa dosen Jakarta tidak hanya berkontribusi melalui jurnal, tetapi juga melalui aksi nyata di lapangan.
2. Prof. Dr. Ir. Widodo Budiharto S.Si., M.Kom., IPM., SMIEEE.
Selanjutnya, nama Prof. Dr. Ir. Widodo Budiharto, S.Si., M.Kom., IPM., SMIEEE. sudah cukup dikenal dalam dunia Artificial Intelligence. Dengan SINTA Score sebesar 5.650, beliau merupakan Guru Besar Bidang Ilmu Komputer dan Kecerdasan Buatan yang aktif menulis jurnal, buku, serta mengembangkan inovasi teknologi.
Sebagai dosen di Jakarta yang berkiprah di BINUS University, Prof. Widodo telah menulis puluhan buku dan publikasi ilmiah bereputasi. Tidak hanya itu, beliau juga dikenal sebagai inovator yang menghasilkan berbagai produk teknologi, seperti robot edukasi dan alat bantu bagi penyandang disabilitas. Perjalanan akademiknya menunjukkan bahwa menulis dan meneliti dapat berjalan seiring dengan inovasi yang berdampak langsung bagi masyarakat.
3. Prof. Dr. Tria Astika Endah Permatasari, S.KM., M.KM.
Prof. Dr. Tria Astika Endah Permatasari, S.KM., M.KM. merupakan Dekan Fakultas Kedokteran dan Kesehatan serta Expert Lecture Penerbit Deepublish. Dengan SINTA Score sebesar 2.116, beliau dikenal sebagai salah satu guru besar termuda di bidang gizi dan kesehatan masyarakat.
Sebagai dosen di Jakarta, Prof. Tria memiliki latar belakang yang unik. Sejak kecil gemar membaca dan menulis, beliau sempat bercita-cita menjadi penulis fiksi sebelum akhirnya fokus di dunia akademik. Kini, kecintaan terhadap dunia tulis-menulis tersebut tetap terjaga melalui karya ilmiah dan buku yang diterbitkan. Kiprahnya menunjukkan bahwa menjadi penulis Jakarta sekaligus akademisi adalah kombinasi yang saling menguatkan.
4. Prof. Agus Setiawan, S.Kp., M.N., D.N.
Terakhir, Prof. Agus Setiawan, S.Kp., M.N., D.N. adalah Guru Besar Ilmu Keperawatan sekaligus Wakil Rektor Bidang Infrastruktur dan Fasilitas Universitas Indonesia. Dengan SINTA Score sebesar 1.113, beliau dikenal aktif dalam riset keperawatan komunitas dan kesehatan masyarakat.
Sebagai dosen di Jakarta, Prof. Agus memiliki pengalaman luas dalam penelitian dan aktif dalam berbagai organisasi profesi keperawatan. Prof. Agus Setiawan produktif menghasilkan karya ilmiah yang terbit di jurnal nasional dan internasional bereputasi. Sejumlah publikasinya telah terindeks Scopus, terutama pada topik keperawatan komunitas, kesehatan anak, dan ketimpangan akses layanan kesehatan.
Demikian potret empat dosen Jakarta dengan SINTA Score tinggi yang menunjukkan bahwa pencapaian akademik tidak selalu soal peringkat, tetapi tentang konsistensi berkarya dan keberanian berbagi pengetahuan. Itulah bukti bahwa menulis buku dan menerbitkan gagasan dapat menjadi bagian penting dalam perjalanan akademik seorang dosen. Melalui pendaftaran penerbit di Deepublish, dosen di Jakarta memiliki ruang untuk memperluas dampak keilmuannya, memperkuat rekam jejak publikasi, sekaligus membangun SINTA Score yang tumbuh secara berkelanjutan dan bermakna.
Sumber:
“Penetapan Skor SINTA Tertinggi, Apa Dampak yang Ditimbulkan Bagi Perguruan Tinggi?” Dunia Dosen, 23 Jan. 2024, https://duniadosen.com/dampak-skor-sinta-tertinggi-terhadap-perguruan-tinggi/
“Profil Pengabdi – Prof. Dr. apt. Berna Elya, M.Si.” DPIS UI, 15 Mei. 2025, https://dpis.ui.ac.id/profil-pengabdi-ui/profil-pengabdi-fakultas-farmasi-universitas-indonesia/profil-pengabdi-prof-dr-apt-berna-elya-m-si/.
“Prof. Dr. Ir. Widodo Budiharto, S.Si., M.Kom., IPM.” Binus University, https://binus.ac.id/siaga-covid19/nayakalara/people/prof-dr-ir-widodo-budiharto-s-si-m-kom-ipm-2/.
“Kisah Tria, Jadi Guru Besar di Usia Muda dan Sempat Bercita-cita Menjadi Penulis Fiksi.” Pemantiknews, 15 Mar. 2024, https://pemantiknews.id/posts/295425/kisah-tria-jadi-guru-besar-di-usia-muda-dan-sempat-bercita-cita-menjadi-penulis-fiksi.
“Lecturer Profile: Prof. Agus Setiawan, S.Kp., M.N., D.N.” Universitas Indonesia, https://nursing.ui.ac.id/agussetiawan/.
